Menteri Pertanian Terima Dekopi Bahas Peremajaan Kopi

Menteri Pertanian Menerima Audiensi Dewan Kopi Indonesia untuk Pengembangan Industri Kopi

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menerima audiensi dari Dewan Kopi Indonesia di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jakarta pada Rabu, 28 Februari 2024.

Pertemuan ini membahas tentang pengembangan industri kopi di masa depan, terutama terkait dengan perlunya peremajaan tanaman kopi petani melalui pengembangan bibit kopi guna meningkatkan produktivitas.

Dalam audiensi tersebut, Dewan Kopi Indonesia menyampaikan kegembiraannya atas penerimaan dari Menteri Pertanian.

Mereka juga membahas perlunya revitalisasi tanaman kopi yang sudah tua melalui peremajaan, terutama dalam hal pengembangan bibit.

Mereka mengapresiasi ketersediaan Direktur Jenderal Perkebunan untuk mendukung pengembangan bibit kopi ke depan.

Ketua Dewan Kopi, Rosman Heriawan, juga mengundang Menteri Pertanian untuk hadir dalam perayaan Hari Kopi Nasional mendatang, dengan harapan agar Mentan dapat mendorong seluruh stakeholder kopi untuk bekerja sama dalam memajukan industri kopi di Indonesia.

Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Andi Nur Alamsyah, menyatakan bahwa pada tahun ini Ditjen Perkebunan akan menyalurkan 10 juta bibit tanaman kopi.

Hal ini diharapkan dapat mendukung pengembangan industri kopi di Indonesia dan menghasilkan kualitas kopi yang baik dengan menggunakan benih terstandar dari Kementan.

Selain itu, Direktur Jenderal Perkebunan juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah dan stakeholder industri kopi, termasuk asosiasi petani, korporasi, dan pelaku usaha.

Kementan telah membangun berbagai pusat perkebunan, termasuk yang berbasis kopi di Cianjur, dengan kapasitas 2,5 juta batang per tahun.

Hal ini diharapkan dapat menggantikan 40% kopi impor dengan kopi lokal yang berkualitas.

Dari Jakarta, Ad Anwar, tim TV Tani, memberikan laporan tentang upaya-upaya pengembangan industri kopi di Indonesia yang didukung oleh kolaborasi antara pemerintah dan stakeholder industri kopi.